1. Pendahuluan
Perkenalkan dinamika konflik
Israel–Iran terkini: balas serang Iran menggunakan rudal hipersonik dan
balistik, sementara Israel menggempur situs Iran—memunculkan momen ketika rudal
Iran berhasil menembus sistem pertahanan udara multilapis Israel. Garisbawahi
tema utama: seberapa cepat rudal Iran, bagaimana mekanisme mereka menembus
pertahanan, serta implikasi strategisnya.
2. Kronologi Serangan Rudal Iran
- Seiring peningkatan ketegangan, Iran meluncurkan lebih
dari 400 rudal dan drone ke wilayah Israel youtube.com+5inet.detik.com+5inilah.com+5thetimes.co.uk.
- Serangan terbaru (mid-Juni 2025) termasuk rudal
balistik dan “hipersonik” Fattah‑1, disebut menempuh jarak hingga 1.500 km
dalam 12–15 menit apnews.com+6interestingengineering.com+6en.wikipedia.org+6.
3.
Profil Rudal Iran: Fattah‑1, Sejjil, Qassem Bassir
Fattah‑1
- Kecepatan Mach 13–15; jarak jelajah ~1.400 km; propelan
bahan padat en.wikipedia.org+1interestingengineering.com+1.
- Memiliki kemampuan manuver di akhir lintasan (MaRV),
sehingga melepaskan prediksi rudal konvensional en.wikipedia.org+8gazamedia.net+8en.wikipedia.org+8.
Sejjil
- MRBM bahan padat; mampu mencapai Tel Aviv dalam <7
menit; luncur variabel untuk hindari deteksi awal businessinsider.com+2en.wikipedia.org+2apnews.com+2.
Qassem
Bassir
- Terminal velocity Mach 5; reentry vehicle bermanuver; diklaim sangat sulit dihancurkan (~intercept rate 5%) apnews.com+2en.wikipedia.org+2en.wikipedia.org+2.
4.
Kecepatan vs Deteksi: Mekanisme Penembusan
4.1
Kecepatan Hipersonik
Mach 5+ (6.125 km/jam), Fattah‑1
bahkan diklaim Mach 15 youtube.com+15gazamedia.net+15inet.detik.com+15.
Kecepatan ekstrem itu memberikan waktu deteksi & respons yang sangat minim.
4.2
Kemampuan Manuver
MaRV & nozzle yang bisa
diarahkan membuat lintasan tak terduga—sulit diprediksi radar & peleton
interseptor gazamedia.net+1youtube.com+1gazamedia.net+2en.wikipedia.org+2en.wikipedia.org+2.
4.3
Taktik Overwhelming
Serangan ribuan rudal + drone
menyebabkan kehabisan interceptor atau keliru menanggapi target palsu .
5. Sistem Pertahanan Udara Israel
5.1
Iron Dome
Efektif >90% roket/jarak pendek,
tapi kurang optimal atasi rudal balistik hipersonik inet.detik.com+1gazamedia.net+1.
5.2
David’s Sling & Arrow‑2/3
Digunakan untuk ancaman medium
hingga balistik; teori efektif, namun beberapa hipersonik tetap lolos .
5.3
Kapasitas dan Logistik
Israel mengeluarkan biaya tinggi
(~$285 juta/malam untuk interceptor) dan mulai mengalami kekurangan pasokan ft.com+2washingtonpost.com+2theweek.com+2.
6.
Kasus Penembusan: Bukti dan Dampak
- Dilaporkan sebuah rumah sakit utama di selatan Israel
dan kawasan Tel Aviv terkena imbas youtube.com+1youtube.com+1.
- Ledakan malam hari membuat langit Israel “terang
kembali” karena penembusan rudal apnews.com+5youtube.com+5cnnindonesia.com+5.
7.
Analisis Ahli & Sumber Global
- Al Jazeera melaporkan: rudal hipersonik dan overload
teknik bisa menembus sistem pertahanan inet.detik.com+10aljazeera.com+10gazamedia.net+10.
- Washington Post mencatat keberhasilan Israel intercept
>90%, tapi rudal yang lolos menunjukkan tekanan berlangsung lama theguardian.com+3washingtonpost.com+3theaustralian.com.au+3.
- Financial Times: serangan Iran menunjukkan keterbatasan
mereka dan tantangan bagi Israel meski sebagian besar rudal tertahan .
8.
Implikasi Strategis & Militer
- Deterrence & eskalasi: keberhasilan parsial Iran dapat meningkatkan
efektivitas psy-ops dan menekan Israel diplomatik.
- Perlombaan senjata hipersonik: KEcepatan ekstrem memaksa peningkatan riset
pepertahanan generasi baru (laser, directed energy).
- Kerentanan Israel:
keterbatasan interceptor dan biaya logistik jadi isu kritis.
9.
Pelajaran Teknologi Pertahanan
- Israel mungkin perlu integrasi counter-hypersonic
systems: laser (Iron Beam), sensor lebih cepat, satelit deteksi awal.
- Kolaborasi AS-Israel untuk mendukung pasokan
interceptor dan riset sistem baru.
10.
Prospek dan Rekomendasi
- Untuk Iran:
mengoptimalkan stealth, komunikasi elektronik, dan drone swarms sebagai
penutup.
- Untuk Israel:
mempercepat Iron Beam deployment, menguatkan sensor, cadangan interceptor
dari AS.
- Untuk global:
hipersonik adalah game-changer; negara harus adaptif untuk menjaga
keseimbangan strategis.
11. Kesimpulan
Rudal Iran—dengan kecepatan Mach
13–15, kemampuan manuver, dan taktik overload—telah menunjukkan celah dalam
pertahanan Israel yang telah dicitrakan solid. Meskipun intersepsi tetap tinggi
(>90%), penembusan ini menunjukkan urgensi inovasi sistem pertahanan, risiko
eskalasi, dan perubahan paradigma keamanan regional. Konflik ini menandai era baru
persaingan teknologi ketinggian tinggi dan kecepatan ekstrem — yang teknologi
pertahanan modern harus menjawabnya.
Baca juga : Penampakan alien dilangit palestina